Dalam artikel ini, kita akan membahas cara melakukan analisis teknikal crypto secara lengkap, mulai dari mempelajari tren harga, mengidentifikasi pola harga, analisis volume perdagangan, hingga penggunaan indikator teknikal dan strategi trading yang sesuai. Dengan pemahaman yang cukup tentang analisis teknikal crypto, Anda dapat memperoleh keuntungan dari investasi kriptocurrency dan mengelola risiko yang terkait dengan pasar kriptocurrency.
Sebelumnya, kamu juga harus baca cara investasi crypto jangka panjang.
7 Langkah Analisa Teknikal Crypto yang Paling Simple untuk Pemula
Analisis teknikal crypto adalah metode analisis pasar yang digunakan untuk memprediksi pergerakan harga aset kriptocurrency di masa depan dengan mempelajari pola dan tren di grafik harga kriptocurrency. Investasi crypto butuh analisa. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara melakukan analisis teknikal crypto secara lengkap.
- Pilih kriptocurrency yang ingin dianalisis. Pilih kriptocurrency yang ingin dianalisis dan periksa grafik harga di platform trading atau situs web yang menyediakan grafik harga.
- Pelajari tren harga. Studi tren harga membantu Anda untuk memahami arah pergerakan harga kriptocurrency. Tren harga dapat dilihat dalam jangka waktu yang berbeda, seperti harian, mingguan, atau bulanan.
- Identifikasi pola harga. Setelah mempelajari tren harga, identifikasi pola harga yang terbentuk pada grafik harga kriptocurrency. Contoh pola harga yang umum adalah pola double top, pola ascending triangle, dan pola head and shoulders.
- Analisis volume perdagangan. Analisis volume perdagangan membantu Anda untuk memahami seberapa banyak kriptocurrency yang diperdagangkan pada suatu waktu. Volume perdagangan yang tinggi menunjukkan minat yang lebih besar dalam kriptocurrency.
- Gunakan indikator teknikal. Indikator teknikal seperti RSI, MACD, dan Bollinger Bands dapat membantu dalam analisis teknikal crypto. Indikator ini dapat membantu mengidentifikasi tren, sinyal jual dan beli, serta level support dan resistance.
- Gunakan analisis Fibonacci. Analisis Fibonacci dapat membantu Anda mengidentifikasi level support dan resistance pada grafik harga kriptocurrency. Fibonacci Retracement dapat digunakan untuk menemukan level support dan resistance yang kuat.
- Gunakan strategi trading yang sesuai. Setelah melakukan analisis teknikal crypto, gunakan strategi trading yang sesuai untuk memperoleh keuntungan dari pergerakan harga kriptocurrency. Contoh strategi trading yang umum adalah swing trading dan day trading.
Dalam melakukan analisis teknikal crypto, pastikan untuk memahami risiko yang terkait dengan investasi kriptocurrency. Selalu lakukan riset dan pemahaman yang cukup tentang pasar kriptocurrency dan investasi kriptocurrency sebelum memutuskan untuk melakukan trading atau investasi.
Baca Juga: Cara investasi crypto yang paling mudah untuk pemula